Saat ini banyak pelaku usaha kecil dan menengah yang mulai mempertimbangkan penggunaan PABX untuk meningkatkan bisnis mereka. Namun, masih banyak yang mengira jika harga peralatan tersebut sangat mahal sehingga banyak yang tidak jadi menggunakannya. Padahal, perlu diketahui jika tidak semua perangkat PABX memiliki harga yang mahal. Di pasaran banyak juga ditemukan perangkat PABX murah namun memiliki fungsi yang cukup bagus.
Tips sebelum membeli PABX
Harga perangkat PABX sendiri bervariasi mulai dari puluhan juta hingga ratusan ribu rupiah saja.Semua tergantung kualitas dan fungsi yang dimilikinya. Karena perangkat PABX memang ditujukan untuk kepentingan bisnis maka tentu saja sebelum membelinya harus memperhatikan berbagai tips terlebih dulu. Beberapa tips tersebut antara lain:
1. Kenali skala usaha
Sebelum membeli perangkat PABX sangat penting untuk mengetahui skala usaha yang akan menggunakan perangkat tersebut. Bisnis berskala kecil mungkin hanya membutuhkan perangkat PABX yang basic dan tidak memiliki banyak fungsi. Bandingkan dengan usaha skala besar yang jelas akan membutuhkan lebih banyak sumber daya sehingga memerlukan perangkat PABX dengan fitur lebih banyak.
2. Pilih sesuai dana yang dianggarkan
Terkadang, perangkat PABX yang memiliki fitur serupa bisa memiliki harga yang berbeda. Perangkat yang dibuat oleh perusahaan terkemuka biasanya memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan yang lainnya. Jika memiliki dana terbatas, sebaiknya fokus saja pada fungsi-fungsi yang dibutuhkan dengan begitu kelebihan dana (jika ada) bisa digunakan untuk biaya pemasangan.
3. Membeli di tempat terpercaya
Usahakan untuk membeli perangkat di tempat resmi atau di tempat yang terpercaya. Selain karena keaslian produk lebih terjamin biasanya ada berbagai bonus serta garansi terhadap produk yang dibeli. Oleh karena itu, sebaiknya memanfaatkan berbagai fasilitas yang diberikan oleh tempat tersebut.
Apakah perangkat PABX bekas aman digunakan?
Selain membeli perangkat baru, membeli perangkat PABX bekas bisa menjadi alternatif mendapatkan PABX murah. Selain karena selisih harganya yang bisa sangat jauh dari produk baru, perangkat PABX bekas juga masih bisa digunakan asal tidak mengalami kerusakan yang parah. Selain itu, keberadaan produk bekas juga semakin mudah dijumpai seiring munculnya berbagai e-commerce di Indonesia. Namun, sebaiknya jangan mudah tergoda dengan iming-iming harga murah.Walaupun memiliki harga murah tapi sebaiknya berhati-hatilah dalam membeli perangkat PABX bekas. Oleh sebab itu, sebelum membelinya ada sebaiknya memperhatikan hal-hal berikut.
1. Perhatikan kondisi produk
Terkadang, barang bekas terutama barang-barang elektronik yang terlihat bagus belum tentu bisa berfungsi dengan benar. Oleh sebab itu, mengecek produk secara langsung merupakan hal yang harus dilakukan sebelum membelinya. Pastikan produk tidak mengalami kerusakan yang berat dan masih berfungsi normal.
2. Fitur yang dimiliki
Selain kondisi produk, perhatikan juga fitur-fitur yang dimilikinya. Beberapa perangkat yang sudah tua biasanya memiliki fitur yang lebih sedikit. Bahkan ada kemungkinan ada beberapa kabel yang tidak cocok digunakan lagi. Oleh sebab itu, perhatikan fitur-fitur yang dimiliki dan bandingkan dengan fitur yang dibutuhkan.
3. Merek produk
Karena produk bekas maka kemungkinan produk tersebut mengalami kerusakan juga cukup tinggi. Oleh sebab itu, sebaiknya pilih perangkat merek terkenal agar lebih mudah saat melakukan servis atau perawatan rutin. Produk-produk merek terkenal biasanya memiliki tempat resmi yang cukup banyak sehingga akan memudahkan Anda jika perangkat yang Anda beli mengalami kerusakan.
Penutup
Sedikit saran jika Anda berminat membeli perangkat PABX, ada baiknya jika Anda membeli secara online mengingat saat ini pandemi Covid-19 belum berakhir. Dengan berbelanja secara online, Anda bisa meminimalisir kontak dengan orang lain sehingga mengurangi resiko penyebaran virus tersebut.
